Apakah Wali Tahu Dirinya Wali?
Seorang Kiai sufi, nyeplos begitu saja
dalam sebuah majelis di serambi
mushalanya. "Hai, kawan-kawan, kia-
kira, apakah seorang wali itu tahu apa
nggak ya, kalau dirinya itu wali?"
Para murid yang ada di majelis itu saling
menatap pandangannya. Tentu saja
terjadi pro dan kontra. Di satu sisi
seorang wali mestinya tahu bahwa
dirinya wali, dan pihak lainnya malah
menegaskan bahwa seorang wali tidak
perlu tahu kalau dirinya wali. Bahkan,
masing-masing argumentasi itu didukung
dengan sejumlah dalil Al-Quran.
"Hei, kalian ini kan belum pernah
pengalaman menjadi wali, kenapa kalian
harus berdebat pada sesuatu yang belum
pernah kalian alami?" celetuk seorang
santri.
"Lho, kan boleh-boleh saja kita kaji
secara ilmiah."
Namun, diskusi itu baru terhenti ketika
seorang di antara mereka mengatakan
setengah mengingatkan.
"Nggak usah panjang-lebarlah. Allah saja
tidak pernah bertanya pada diriNya
sendiri, apakah Dia itu Tuhan atau
bukan?"
Kalimat itu seperti membungkam seribu
bahasa peserta diskusi tasawuf di sana.
Dan kiai itu langsung memeluk santrinya
tadi, karena jawaban inilah yang
ditunggu-tunggu